Anda pasti tidak menyadari jika semua presiden Indonesia merupakan keturunan suku Jawa. Misalnya saja, Presiden Soekarno yang terlahir di Surabaya dan Presiden Soeharto yang merupakan seorang kelahiran Yogyakarta. Lantas, kenapa presiden selalu orang Jawa?
Selain yang disebutkan di atas, ada Presiden Gus Dur kelahiran Jombang dan Presiden Megawati kelahiran Yogyakarta. Bahkan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berasal dari Pacitan, sampai terakhir Presiden Joko Widodo kelahiran kota Solo.
Alasan Kenapa presiden selalu orang Jawa
1. Sudah Tertulis dalam Ramalan Jawa Kuno
Meskipun zaman telah modern, sampai saat ini masih saja ada orang menyangkut pautkan misteri terkait presiden ini dengan mitos-mitos tertentu. Mitos terkait pemimpin Indonesia harus orang Jawa banyak ditulis dalam ramalan Jawa Kuno seperti Ramalan Jayabaya.
Dalam ramalannya, Jayabaya telah mengatakan bahwa perkembangan politik kepemimpinan di Indonesia sampai ratusan tahun ke depan. Salah satu ramalannya telah menyebutkan jika pemimpin negara berasal dari Jawa.
2. Mitos Menguasai Tanah Jawa
Selain ramalan Jayabaya, ada pula mitos dari Sunan Giri Kedaton terkait pemimpin Indonesia di masa mendatang. Berdasarkan mitosnya, Ki Ageng Pemanahan minum air kelapa mistis agar bisa menurunkan raja yang menguasai tanah Jawa berasal dari keturunannya.
Setelah ditelaah keenam pemimpin negara Indonesia selama ini juga berasal dari kerajaan Giri Kedaton. Soekarno termasuk keturunan Sultan Hamengkubuwono ke-2 dan Soeharto juga keturunan KGPAA Mangkunegara 1 dan keturunan dari Sultan Hamengkubuwono ke-2.
BJ Habibie ini berasal dari keturunan kerajaan Panembahan Senopati, Gus Dur juga terhitung termasuk keturunan ke-8 dari Ki Ageng Muhammad Besari.
Megawati juga merupakan keturunan dari Soekarno yang memiliki darah Sultan Hamengkubuwono ke-2, Susilo Bambang Yudhoyono juga termasuk keturunan Nyai Ageng Ibnu Umar Binti Ki ageng Muhammad Besari.
3. Penjelasannya Ilmiah Terkait Presiden
Persepsi yang menyatakan bahwa presiden harus orang Jawa sendiri tidak selamanya benar. kenapa presiden selalu orang Jawa juga bisa dijelaskan melalui ilmiah.
Berdasarkan, data kependudukan Republik Indonesia juga menjelaskan bahwa jumlah penduduk Indonesia lebih dari 50 persen termasuk orang Jawa atau keturunan suku Jawa. Suku Jawa juga termasuk suku terbesar di Indonesia, selain itu suku Jawa mempunyai pemerataan persebaran hampir seluruh wilayah Indonesia.
Itu saja beberapa dan penjelasan kenapa presiden selalu orang Jawa. Semoga informasi ini bisa memberikan manfaat dan wawasan bagi yang sudah membaca.
Baca juga konten terkait diĀ Tanjung Pinang Pos